tag:blogger.com,1999:blog-15180662869922128002024-02-19T20:05:22.892+07:00Welcome To Merek RayaSimalungunhttp://www.blogger.com/profile/00716685635560956597noreply@blogger.comBlogger8125tag:blogger.com,1999:blog-1518066286992212800.post-24293012612852680962013-03-23T06:33:00.002+07:002013-05-03T03:14:43.374+07:00Jalan Menuju Huta Dolok Rusak (songon sapari pe)<a href="http://www.metrosiantar.com/wp-content/uploads/2012/11/16112012-27.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="181" src="http://www.metrosiantar.com/wp-content/uploads/2012/11/16112012-27.jpg" width="320" /></a>Jalan menuju Dusun Huta Dolok Nagori Merek Raya, Kecamatan Pematang Raya, Simalungun, cukup lama tak tersentuh pembangunan. Padahal kondisinya saat ini sudah sangat memprihatinkan.
Amatan METRO, Kamis (15/11), jalan di daerah itu tampak dipenuhi bebatuan yang susunannya tidak merata. Bahkan ada batu besar yang terlihat menonjol di beberapa titik, yang bisa menyulitkan pengendara. Sehingga tak sedikit pengendara, khususnya roda empat, yang mengeluh ketika melintas di jalur yang menghubungkan Huta Dolok dengan Simpang Merek ini.
Selain jalan yang penuh bebatuan, posisi mendaki, menurun, dan kecuraman medan juga menjadi kendala. Begitu mobil bermuatan berat melintas daerah yang mendaki dan menikung, beberapa dari mereka harus mengurangi beban muatan. Itu dilakukan agar angkutan mampu melalui jalan yang mendaki. Menurut seorang mengemudi mobil Mitshubisi L-300 Herman Samosir, yang kebetulan menuju Huta Dolok mengatakan, tujuannya ke lokasi adalah untuk mendatangi menghadiri acara pesta.
”Saya jarang ke tempat ini, cuma karena ada undangan pesta teman tadi. Melihat kondisi jalan yang rusak berat ini, aku merasa jera datang lagi ke sini Bang,” kata Herman. Sementara itu dikatakan warga sekitar, Maria br Saragih, warga di Huta Dolok itu sudah cukup lama mengharapkan adanya perbaikan jalan menuju kampungnya.
“Kalau warga kampung kami ini, sudah cukup lama mengharapkan adanya pembangunan dan perbaikan jalan. Tapi nyatanya, sampai saat ini kondisinya masih serupa, yakni rusak berat,” kata br Saragih. Sama halnya dengan yang diungkapkan petani jeruk Huta Dolok Parulian Damanik.
Dikatakan pria yang bermukim tak jauh dari lokasi jalan rusak itu, rusaknya jalan cukup merugikan bagi mereka. Apalagi ketika musim panen tiba. Sebab untuk mengeluarkan hasil panen seberat lima ton ke Simpang Merek saja, harus melangsirnya beberapa kali. Itu karena, tak satupun para tengkulak atau agen yang berani mengeluarkannya karena takut truknya terguling.
“Jika dapat dilangsir satu kali, pasti kami masih beruntung Bang. Tapi dengan kondisi jalan seperti ini, (rusak parah, red), aku harus rela membayar ongkos truk saat melangsir hasil panen itu,” kesal Parulian. (eko)<br />
<br />
<span style="text-decoration: underline;"><strong>NINI PENGUASA</strong></span><br />
<ul>
<li><strong>Supaya Bersabar</strong></li>
</ul>
<strong>DPRD</strong> Simalungun segera akan turun ke lokasi mengecek kerusakan jalan tersebut. Kalau memang kebutuhannya sudah menyangkut orang banyak, maka pembangunannya akan diprioritaskan. Kita DPRD Simalungun sebagai perpanjangan tangan masyarakat, akan mengusulkannya untuk segera diperbaiki. Masyarakat diharapkan agar bersabar menunggu prosesenya. <strong>(osi)</strong><br />
<strong>Drs Johalim Purba, Anggota DPRD Simalungun</strong><br />
<ul>
<li><strong>Hasil Panen Sulit Dibawa ke Luar</strong></li>
</ul>
<strong>Akibat</strong> jalan rusak tersebut, petani kesulitan membawa keluar hasil panennya. Sebab untuk mengeluarkan hasil panen seberat lima ton ke Simpang Merek saja, harus melangsirnya beberapa kali. Itu karena, tak satupun para tengkulak atau agen yang berani mengeluarkannya karena takut truknya terguling. <strong>(mag-06)</strong><br />
<strong>Niko Manurung, Warga</strong><br />
<br />
<br />
sumber <a href="http://www.metrosiantar.com/" target="_blank"><span style="color: orange;">metrosiantar</span></a><span style="color: orange;">
</span>
<br />
<div id="fb-root">
</div>
<script>(function(d, s, id) {
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) return;
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = "//connect.facebook.net/id_ID/all.js#xfbml=1&appId=221891277875356";
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, 'script', 'facebook-jssdk'));</script>
<br />
<div class="fb-comments" data-href="http://simalungunku.blogspot.com/" data-num-posts="10" data-width="600">
</div>
<br />
<a href="http://simalungunku.blogspot.com/2010/12/cara-membuat-komentar-dengan-akun.html"><span style="font-size: xx-small;">Powered By FISHBONE</span></a><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<strong></strong><br />Simalungunhttp://www.blogger.com/profile/00716685635560956597noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1518066286992212800.post-73677727823677513462013-03-01T19:54:00.003+07:002013-03-21T04:05:03.770+07:00HIDUP SEDERHANA BERMARTABAT DENGAN BUDAYA SIMALUNGUN<br />
<br />
<a href="http://i221.photobucket.com/albums/dd178/anak_merekraya/posting%20simalungun/549320_423682557717640_1142971281_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em; text-align: center;"><img border="0" height="200" src="http://i221.photobucket.com/albums/dd178/anak_merekraya/posting%20simalungun/549320_423682557717640_1142971281_n.jpg" width="150" /></a><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: justify;">Sore hari, jika kita menuju pematang raya, kita dapat melihat banyak penjual jeruk yang menggelar dagangan nya dengan tenda tenda. Jeruk raya yang dijual rata rata langsung di ambil dari ladang nya, terasa manis dan segar bahkan bisa di petik langsung. Beberapa mobil mewah terlihat berhenti untuk menimbang dan berbelanja satu dua kilo jeruk. </span><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: justify;">Satu tenda yang berbeda dari yang lainnya adalah sopou jeruk milik Amri Sumbayak yang berada di Merek Raya. Sopou tersebut merupakan hasil kreasi pemiliknya, khas simalungun seperti yang dapat kita lihat di rumah bolon pematang purba. </span><br />
<div>
<span class="fullpost"><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"></span><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"></span></span><br />
<div style="text-align: right;">
<span class="fullpost"><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"></span></span></div>
<a href="http://i221.photobucket.com/albums/dd178/anak_merekraya/posting%20simalungun/538283_423682577717638_525555441_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="http://i221.photobucket.com/albums/dd178/anak_merekraya/posting%20simalungun/538283_423682577717638_525555441_n.jpg" width="150" /></a><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: justify;">Amri Sumbayak sendiri yang membuatnya dengan mencari bahan bahan dari bambu dan kayu yang ada di sekeliling nya, tampak sederhana tapi terlihat anggun dengan ada nya pinar (ornament) simalungun di setiap tiang dan atap. </span><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Ketika Tim Komunitas Jejak Simaloengoen bertanya tentang motivasi apa yang membuat diri nya mau membuat sopou khas simalungun, ia menyatakan bahwa ia sudah hobby dan tak bisa berhenti berkarya. “Sudah lama aku belajar mar uhir, di kepala ku selalu saja </span><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">melintas banyak ide ide, tak pernah berhenti dan ingin mencipta ragam uhir simalungun begitu saja” jawabnya sederhana. Bakat kata orang tua. Lantas, ia tak pernah berpikir panjang tentang biaya pembuatan sopou yang nyaris jauh harga, tidak sesuai antara modal dan keuntungan dari menjual dagangan jeruk.</span><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span class="fullpost"><a href="http://i221.photobucket.com/albums/dd178/anak_merekraya/posting%20simalungun/548776_423673181051911_1061423752_n1.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"> <img border="0" height="150" src="http://i221.photobucket.com/albums/dd178/anak_merekraya/posting%20simalungun/548776_423673181051911_1061423752_n1.jpg" width="200" /></a></span></div>
<span class="fullpost"></span><br />
<div>
<span class="fullpost"><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Amri Sumbayak sejak muda sudah memiliki minat yang tinggi terhadap seni uhir (ornament) simalungun yang dia pelajari secara otodidak. Dengan hanya berbekal pengalaman belajar dari orang tua pendahulu, satu buah buku panduan uhir, ia memiliki intuisi untuk menempatkan beragam jenis uhir dengan komposisi warna dan corak yang tepat. Ia sering di ajak untuk membantu membuat uhir di gedung milik instansi swasta atau pemerintah. Tapi semenjak ada pergantian proyek dengan datang nya pemborong baru, ia tidak mendapat order untuk ikut lagi bekerja.</span></span><br />
<span class="fullpost"><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">“Kalau tidak mang-uhir, aku berladang jeruk lah” tambah nya. Hidup serba pas dan sederhana tidak menghalangi Amri Sumbayak untuk terus berkarya. “Sopou ini lah hasil karya ku, masih banyak lagi sebenar nya di kepala ini mau mau menambah corak dan ornament, belum lagi kepala horbou nya. Tapi ku tunda dulu karena kurang dana. Ini baru separuh selesai. Isteri ku sampai marah marah, habis uang untuk membuat sopou. Itu pun tak selesai selesai, masih ada saja yang ditambah…ini lah ..itu lah…” ungkapnya tertawa.</span></span><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span class="fullpost"><a href="http://i221.photobucket.com/albums/dd178/anak_merekraya/posting%20simalungun/69615_423670367718859_1273871913_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="150" src="http://i221.photobucket.com/albums/dd178/anak_merekraya/posting%20simalungun/69615_423670367718859_1273871913_n.jpg" width="200" /></a></span></div>
<span class="fullpost"><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Hidup memang aneh dan tidak selalu di ukur dengan ekonomi. Kita dapat melihat, sesuatu yang berbeda dari sosok keluarga sederhana Amri Sumbayak. Kekayaan budaya dan seni simalungun telah mengisi dan mengalir dari dalam hati dan darah nya. Menjaga martabat, bahwa ia memiliki idealisme di tengah tengah keterbatasan dan ia tidak mau diri nya dihitung dengan uang. </span></span><br />
<span class="fullpost"><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /></span>
<div class="" style="clear: both; text-align: center;">
<span class="fullpost"><a href="http://i221.photobucket.com/albums/dd178/anak_merekraya/posting%20simalungun/538283_423682577717638_525555441_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><br /></a><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Berkarya walau sederhana selalu mendatangkan kebahagiaan. Maju lah genius lokal dan seniman seniman simalungun…horas….</span></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div>
<span class="fullpost"><br /></span></div>
<div>
<span class="fullpost"> sumber :<a href="http://www.facebook.com/komunitasjejak.simaloengoen?fref=ts" target="_blank"> Komunitas jejak Simalungun</a></span></div>
</div>
</div>
<div id="fb-root"></div>
<script>(function(d, s, id) {
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) return;
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = "//connect.facebook.net/id_ID/all.js#xfbml=1&appId=221891277875356";
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, 'script', 'facebook-jssdk'));</script>
<div class="fb-comments" data-href="http://simalungunku.blogspot.com/" data-num-posts="10" data-width="600"></div><br /><a href="http://simalungunku.blogspot.com/2010/12/cara-membuat-komentar-dengan-akun.html"><span style="font-size: xx-small;">Powered By FISHBONE</span></a>Simalungunhttp://www.blogger.com/profile/00716685635560956597noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1518066286992212800.post-35377757338883994342010-12-01T06:48:00.003+07:002013-03-21T04:08:07.859+07:00Pemkab Simalungun Bantu Korban Kebakaran di Merek Raya<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgI5Ii8Je9jO61jX7H9vNOPzXhaUbtLQw9qVrp4s3jiA_yx9Nje30NwjmjsVJrd2reJgBBIKkXW4O1E-eCXtANIJRfU5RmqWciVySkEIaH33e8aKsB-XSVoC-g80GoJwdM_1DcF1hR1F9Ej/s1600/1291041337siantar+2911+bantuan.JPG" onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5545494288001958482" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgI5Ii8Je9jO61jX7H9vNOPzXhaUbtLQw9qVrp4s3jiA_yx9Nje30NwjmjsVJrd2reJgBBIKkXW4O1E-eCXtANIJRfU5RmqWciVySkEIaH33e8aKsB-XSVoC-g80GoJwdM_1DcF1hR1F9Ej/s320/1291041337siantar+2911+bantuan.JPG" style="cursor: pointer; float: right; height: 198px; margin: 0pt 0pt 10px 10px; width: 306px;" /></a><br />
<span style="font-weight: bold;">SIMALUNGUN <a href="http://eksposnews.com/" style="color: red;">(EKSPOSnews)</a></span><span style="color: red;"> </span>: Pemkab Simalungun memberikan bantuan kepada korban kebakaran di huta Bah Bolon Nagori Merek Raya, Kecamatan Raya, yakni Selamat Purba, Senin 29 November 2010.<br />
<br />
Sebelumnya, Sabtu (27/11) sekitar pukul 09.45 WIB, satu unit rumah milik Selamat rata dengan tanah akibat dilalap si jago merah yang meluluhlantakkan satu unit rumah penduduk milik Selamat Purba. Bantuan tersebut langsung diserahkan Wakil Bupati Simalungun Nuriaty Damanik, didampingin staf Ahli Bupati Bidang Hukum dan Politik, Simesono Hia, Kadis Sosial, Alben Turnip, Camat Raya, Jon Suka Jaya Saragih, Pangulu Merek Raya, Jatam Purba.<br />
<br />
Menurut Jatam Purba, saat kebakaran terjadi, keluarga Selamat Purba sedang pergi ke ladang. Sementara itu kebakaran terjadi akibat adanya hubungan arus pendek. Dikatakannya, saat terjadi kebakaran tersebut masyarakat telah berupaya memadamkan kobaran api. Namun api sulit di padamkan sehingga membakar seluruh isi rumah.Sementara itu, Wakil Bupati Simalungun mengharapkan keluarga korban kebakaran untuk tetap bersabar dalam menghadapimusibah ini. Dikatakannya, Pemkab Simalungun prihatin atas terjadi kebakaran tersebut, dan bantuan yang di berikan ini merupakan wujud kepedulian kepada masyarakat yang tertimpa musibah.<br />
<br />
Sebelumnya Wakil Bupati Simalungun memberikan boras sipirni tondi kepada keluarga Selamat Purba, termasuk memberikan bantuan berupa kebutuhan sandang dan peralatan dapur serta uang sebesar Rp1 juta.<br />
<br />
Camat Raya Jon Suka Jaya Saragih, mewakili keluarga korban menyampaikan terima kasih kepada Pemka Simalungun yang telah memberikan perhatiannya kepada masyarakat yang telah termpa bencana. Menurutnya, pihaknya bersama Muspika Kecamatan Raya, bersama pemerintah Nagori, juga telah memerikan bantuan kepada korban kebakaran. (js)
<div id="fb-root"></div>
<script>(function(d, s, id) {
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) return;
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = "//connect.facebook.net/id_ID/all.js#xfbml=1&appId=221891277875356";
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, 'script', 'facebook-jssdk'));</script>
<div class="fb-comments" data-href="http://merekraya.blogspot.com/" data-num-posts="10" data-width="600"></div><br /><a href="http://simalungunku.blogspot.com/2010/12/cara-membuat-komentar-dengan-akun.html"><span style="font-size: xx-small;">Powered By FISHBONE</span></a>
Simalungunhttp://www.blogger.com/profile/00716685635560956597noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1518066286992212800.post-13009403370128593552008-08-24T04:41:00.002+07:002013-03-23T06:17:36.645+07:00DUKA MEREK RAYA<span style="font-size: 14.5pt;"> 7 Rumah Terbakar di<span style="font-weight: bold;"> Merek Raya</span><b><span style="-moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; background: rgb(255, 255, 102) none repeat scroll 0% 50%; color: black;"></span></b><o:p></o:p></span> <br />
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 7.5pt;"><o:p style="color: #ff6600; font-style: italic;"> </o:p><span style="color: #ff6600; font-style: italic;">Sabtu, 02 Agustus 2008</span><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 130%;"><span style="font-size: 10pt;"><o:p> </o:p>Api Diduga dari Ledakan Televisi <o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;"><o:p> </o:p><br />Tujuh unit rumah terbakar di Huta Kristen Nagori<span style="font-weight: bold;"> Merekraya</span><b><span style="-moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; background: rgb(255, 255, 102) none repeat scroll 0% 50%; color: black;"></span></b> Kecamatan Pematang Raya Kabupaten Simalungun,<br />Jumat (1/8) sekira pukul 10.00 WIB. Kerugian akibat kebakaran ditaksir mencapai Rp1 miliar.<br />Informasi dihimpun METRO dari warga di lokasi kejadian, sebelum<br />kebakaran terjadi, suasana huta (kampung) sedikit lengang. Sebab<br />rata-rata warga sedang berada di ladang. Namun tiba-tiba terdengar<br />teriakan seorang murid SD yang baru pulang sekolah.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;">Murid SD yang memiliki nama panggilan Ucok itu, sedang melintas<br />berjalan kaki menuju rumahnya. Tepatnya di depan rumah Jolden, yang<br />diduga merupakan asal api, Ucok heran melihat ada kepulan asap tebal.<br />Ucok menghampiri dan mengintip rumah yang sedang kosong itu. Dari luar,<br />ia melihat bagian dalam rumah sudah banyak asap dan ada kobaran api<br />dari televisi. Ucok yang menyaksikan kobaran api dan kepulan asap<br />langsung berlari menuju bengkel milik Risjon Saragih sembari berteriak<br />dan mengatakan ada kobaran api. Mendengar teriakan Ucok, Risjon keluar<br />dari bengkel dan melihat api mulai membesar di rumah tetangganya. Ia<br />pun segera mengemudikan salahsatu mobil langganannya untuk melaporkan<br />kejadian tersebut ke Pplsek Raya dan menghubungi petugas pemadam<br />kebakaran.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;"> Sementara itu, warga lainnya yang mendengar teriakan Ucok dan melihat<br />Risjon panik, berusaha menyelamatkan harta benda dari dalam rumah.<br />Bahkan rumah yang ditinggal pemiliknya terpaksa dirusak demi<br />menyelamatkan benda-benda di dalam rumah.<br />Namun karena angin bertiup sangat kencang serta terik matahari<br />menyengat, api cepat membesar dan merambat ke bengkel dan rumah lain.<br />Sehingga warga yang hendak menyelamatkan harta benda tidak bisa berbuat<br />apa-apa dan hanya menyaksikan tujuh unit rumah berikut bengkel terbakar<br />dengan cepat.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;"> Api Berkobar Selama 2 Jam<br />Kebakaran berlangsung selama sekira dua jam. Petugas pemadam kebakaran<br />baru tiba setelah hampir sekira satu jam api berkobar. Sebelum petugas<br />datang, warga berusaha memadamkan api menggunakan peralatan seadanya,<br />seperti air yang diambil menggunakan ember.<br />Parahnya, satu unit mobil pemadan kebakaran datang hanya dengan tangki<br />kosong, dan terpaksa terlebih dahulu mengambil air dari salahsatu<br />sungai di Huta Hapoltakan Raya.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;"> Salahseorang warga di sekitar lokasi kejadian marah dan menuding<br />lambannya petugas pemadam kebakaran datang. Entah ngapain datang kalau<br />tangki tidak berisi air! Lamban kali petugasnya! Kenapa tidak distok<br />air di dalam tangki, biar bisa cepat melakukan pemadaman? kata seorang<br />pria berkumis dan berbadan tambun.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;"> Akhrinya setelah tiga kali bolak balik mengambil air dan mendapatkan<br />bantuan dua unit mobil pemadam kebakaran, api dapat dipadamkan. Namun<br />tujuh rumah berikut bengkel sudah hangus dilalap api. Tercatat, lima<br />tangki air baru bisa menjinakkan api.<o:p></o:p></span></span></div>
<table border="0" cellpadding="0" class="MsoNormalTable" style="font-family: arial; width: 100%px;"> <tbody>
<tr> </tr>
</tbody> </table>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 12pt;"><o:p> </o:p></span><br /><span style="font-size: 10pt;"> Satu Rumah Dibongkar<br />Selain tujuh unit rumah berikut bengkel yang terbakar, satu unit rumah<br />lainnya yang terbuat dari papan, yakni milik Jahardin Saragih, terpaksa<br />dibongkar warga untuk mengantisipasi api merambat lebih besar. Warga<br />pun berusaha mengeluarkan barang-barang barang dari dalam rumah sembari<br />berusaha melepaskan dinding rumah.<o:p></o:p></span></span> </div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;"> Upaya warga yang merubuhkan rumah dipimpin Pangulu Nagori <b><span style="-moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; background: rgb(255, 255, 102) none repeat scroll 0% 50%; color: black;"></span></b></span><span style="font-size: 10pt;"><span style="font-weight: bold;">Merekraya</span></span><span style="font-size: 10pt;"><b><span style="-moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; background: rgb(255, 255, 102) none repeat scroll 0% 50%; color: black;"></span></b>,<br />Jontam Purba. Jontam langsung mengoordinir warga yang terdiri atas<br />pemuda dan kaum bapak. Sementara kaum ibu menangis histeris. Dalam<br />waktu 30 menit, rumah itu berhasil dirubuhkan.<br />Jalan Siantar-Saribu Dolok Macet<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;"> Musibah kebakaran tersebut membuat jalan lintas Siantar-Saribu Dolok<br />Nagori <b><span style="-moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; background: rgb(255, 255, 102) none repeat scroll 0% 50%; color: black;"></span></b></span><span style="font-size: 10pt;"><span style="font-weight: bold;">Merekraya </span></span><span style="font-size: 10pt;"><b><span style="-moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; background: rgb(255, 255, 102) none repeat scroll 0% 50%; color: black;"></span></b>Kecamatan Pematang Raya macet total. Sebab rumah yang<br />terbakar tepat berada di sisi kiri jalan Siantar-Saribu Dolok.<br />Warga dan beberapa pegawai negeri sipil (PNS) yang menuju Kantor<br />Bupati berhamburan melihat rumah terbakar. Terlihat beberapa petugas<br />berusaha mengatur arus lalu-lintas untuk mempermudah kendaraan<br />melintas, dan memberikan jalan bagi mobil pemadam kebakaran yang<br />beberapa kali lalu-lalang mengambil air.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;"> Sejumlah warga semakin panik karena beberapa kabel listrik terputus dan<br />terjatuh membentang di jalan. Warga pun berhamburan karena takut<br />terkena kabel mengeluarkan api. Satu Sepedamotor Terbakar<br />Satu unit sepedamotor milik warga yang hendak diperbaiki di bengkel<br />milik Risjon Saragih ikut terbakar. Selain itu, jagung dan kopi<br />sebanyak empat ton ikut hangus, termasuk sejumlah peralatan bengkel<br />berupa mesin genset, gerenda, tabung las karbit, dan las listrik.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;"> Sementara itu, rumah P br Damanik, ibu Risjon Saragih (pemilik bengkel)<br />mengalami kerugian sangat besar, yakni sekitar Rp400 juta. Hal ini<br />dikatakan Pangulu Nagori <b><span style="-moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; background: rgb(255, 255, 102) none repeat scroll 0% 50%; color: black;"></span></b></span><span style="font-size: 10pt;"><span style="font-weight: bold;">Merekraya</span></span><span style="font-size: 10pt;"><b><span style="-moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; background: rgb(255, 255, 102) none repeat scroll 0% 50%; color: black;"></span></b>, Jotaman Purba.<br />Dikatakan Jotaman, rumah J Sinaga warga Jakarta yang berasal dari<br />Nagori <b><span style="-moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; background: rgb(255, 255, 102) none repeat scroll 0% 50%; color: black;"></span></b></span><span style="font-size: 10pt;"><span style="font-weight: bold;">Merekraya</span></span><span style="font-size: 10pt;"><b><span style="-moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; background: rgb(255, 255, 102) none repeat scroll 0% 50%; color: black;"></span></b> yang ditaksir senilai Rp250 juta ikut terbakar<br />berikut harta benda di dalam rumah. Masih kata Jotaman, selain<br />berusaha menyelamatkan harta benda dan memadamkan api, warga juga<br />mendirikan posko bantuan. Sementara para korban yang rumahnya terbakar,<br />untuk sementara diungsikam di rumah tetangga.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;"> Api Diduga dari Ledakan Televisi<br />Hampir dipastikan, api yang menghanguskan tujuh unit rumah berasal dari<br />ledakan televisi yang korsleting karena masih terhubung dengan aliran<br />listrik, di rumah Jolden Saragih.<br />Diduga, sejak malam hingga siang, pemilik rumah tidak mencabut stop contact televisi dari aliran listrik.</span><span style="font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></span></div>
<span style="font-family: arial; font-size: 180%;"><br /></span> <br />
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;">Berusaha Tegar....<br />Meski sangat berduka, namun anak salahsatu korban yang rumahnya<br />terbakar berusaha tetap tegar. R Saragih (44), putra P br Damanik, yang<br />tinggal di seberang jalan rumah ibunya, mengaku tidak menduga rumah<br />peninggalan almarhum ayahnya, yang selama ini dijadikan bengkel las dan<br />tempat penyimpanan hasil bumi, sudah rata dengan tanah hanya dalam<br />waktu singkat.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;"> Dikatakannya, sebelum peristiwa itu terjadi, ia sedang bersiap-siap<br />menuju Pematangsiantar untuk menyelesaikan suatu urusan. Ketika dirinya<br />meninggalkan rumah, istri dan ibunya sedang bercerita di salahsatu<br />ruangan di rumah yang juga berfungsi sebagai bengkel itu.<br />Namun Saragih berusaha tegar. Ia tak ingin ibunya stres dan jatuh<br />sakit. Saya akan berusaha tegar. Saya tidak ingin mamak sakit;ucapnya. <o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;"> Pemilik Rumah yang Terbakar<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: arial; line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 180%;"><span style="font-size: 10pt;">1. Jonatan Sinaga<br />2. Barmen Purba<br />3. Lesmen Damanik<br />4. P Br Damanik Pemilik bengkel yang dikelola anaknya Risjon Saragih<br />5. Julden Saragih Duga api berasal dari ledakan televisi di rumahnya<br />6. J Sinaga Warga Jakarta asal </span></span><span style="font-size: 10pt;"><span style="font-size: 85%;"><span style="font-weight: bold;">Merekraya</span><br /> 7. Johardin Saragih Rumahnya terpaksa dibongkar</span> <o:p></o:p></span></div>
<div id="fb-root"></div>
<script>(function(d, s, id) {
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) return;
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = "//connect.facebook.net/id_ID/all.js#xfbml=1&appId=221891277875356";
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, 'script', 'facebook-jssdk'));</script>
<div class="fb-comments" data-href="http://simalungunku.blogspot.com/" data-num-posts="10" data-width="600"></div><br /><a href="http://simalungunku.blogspot.com/2010/12/cara-membuat-komentar-dengan-akun.html"><span style="font-size: xx-small;">Powered By FISHBONE</span></a>Simalungunhttp://www.blogger.com/profile/00716685635560956597noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-1518066286992212800.post-22677054444356626642008-04-30T06:47:00.000+07:002013-03-23T06:13:46.388+07:00PESTA SEKOLAH MINGGU<p style="margin-bottom: 0cm; text-align: center;"> </p><p style="margin-bottom: 0cm;" align="center"><span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span lang="id-ID"><b>TATA IB</b></span></span><span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span lang="it-IT"><b>ADAH</b></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="center"><span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span lang="it-IT"><b>PESTA SEKOLAH MINGGU - HARI DOA ANAK</b></span></span><span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span style="font-size:130%;"><span lang="it-IT"><b> </b></span></span></span><span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span lang="it-IT"><b>2008</b></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="center"> <span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>TEM</b></span></span></span><span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>A</b></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="center" lang="sv-SE">”<span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><b>TUHAN MEMBUAT AKU MENGERTI BANYAK HAL”</b></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i><b><br /></b></i></span></span></span></p><p style="margin-bottom: 0cm;"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i><b><br /></b></i></span></span></span></p><p style="margin-bottom: 0cm;"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i><b>I. </b></i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i><b>PERSIAPAN </b></i></span></span></span> </p> <p style="text-indent: 1.27cm; margin-top: 0.18cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>Seorang anak </i></span></span></span><span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>meng</i></span></span></span><span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>en</i></span></span></span><span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>akan </i></span></span></span><span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>pakaian tradisional orang Amerindian</i></span></span></span><span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i> </i></span></span></span><span style="font-family:Arial,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>dengan elemen-</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>elemen: rok terbuat dari rumput, hiasan kepala yang sederhana terbuat dari pita bulu dan kerang, gelang dan kalung </i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>dengan beberapa model ragam hias</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i> (</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>dekoratif) lainnya </i></span></span></span> </p> <p style="text-indent: 1.27cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>Lima orang anak lainnya berpakaian mewakili setiap warna dari lima warna yang ada pada bendera Guyana – hijau, putih, emas, hitam dan merah. Hijau melambangkan pertanian dan alam hutan Guyana, pinggiran putih menggambarkan sungai-sungai dan air yang potensial; panah dengan warna emas melambangkan kekayaan mineral Guyana dan mengarah ke depan; pinggira</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>n </i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>hitam melambangkan ketahanan yang</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i> mendukung orang Guyana maju ke depan:</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"> </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>dan segitiga merah menggambarkan alam yang bersemangat dan dinamis dari pembangunan nasional. </i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>Keenam orang anak tersebut bertugas menyampaikan SALAM DARI GUYANA di bawah ini.</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i> </i></span></span></span> </p> <p style="text-indent: 1.27cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>Semua proses dilaksanakan </i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>mulai</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i> di antara bangku-bangku gereja </i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>sambil berjalan ke depan</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i> dan berdiri di depan altar. </i></span></span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i><b>Kelima anak yang berpakaian adat </b></i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i><b>Simalungun menyanyikan PKJ No 27 : 1+3+6</b></i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>5 . 5 6 5 3 3 . 2 1 . 2 3 3 2 2 . 1 2 3 2 3 . 2 1’</i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>Nya</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i> nyi kan lah nyanyi an ba ru ba gi Al lah Pen cip ta cakra wa la</i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>1</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i> 3 5 . 5 6 5 3 3 . 2 1 2 3 3 2 2 . 1 2 3 2 3 . 2 1 .</i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>Se</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i> ga la se ra fim, keru bim,pujilah Dia, besar kanlah nama Nya</i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>3</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i> 5 . 3 5 3 . 1 2 3 . 2 1 .</i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>Ber</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i> so rak so rai ba gi Ra ja Mu</i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><i>3 5 . 3 5 3 . 1 2 3 . 2 1 .</i></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><i>Ber so rak so rai ba gi Ra ja Mu</i></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>Wahai langit yang mengatasi sgala langit</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>,mazmurkanlah Tuhanmu</i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>Hai air diatas langit,turut memuji Tuhan, muliakan Penciptamu</i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>Bersorak-sorai bagi Rajamu, bersorak-sorai bagi rajamu</i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>Nyanyikanlah nyanyian baru bagi Allah, semua ciptaanNya</i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>Semesta alam, pujilah Tuhan yang di sorga,nyanyikan Haleluya</i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>Bersorak-sorai bagi rajamu, bersorak-sorai bagi rajamu </i></span></span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b>II. KEBAKTIAN</b></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>1. </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>VOTUM – INTROITUS-DOA PEMBUKA </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i><b>Jongjong kuria</b></i></span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">P : </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Riap ma hita jongjong...</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Ibagas GoranNi Naibata Bapa, pakon Tuhan Jesus Kristus, ampa Tonduy</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Napansing, Sitompa langit pakon tanoh on, Amen</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">UseihononKu do TonduyHu bani dakdanakmu ampa pasu-pasungKu bani</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">ginomparmu, Heleluya, haleluya, haleluya</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">K : </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Mandodingkon : Haleluya, Haleluya, Haleluya...</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">P : Martonggo ma hita</span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Ham Tuhan Naibata Bapa nami, tarimakasih ma bani idop ni uhur ampa pasu</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">pasuMu na dob ijalo hanami sadokah on</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">K</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"> : Idai hanami do holongMu na manrahut hanami bani panorang on, boi hanami</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">riap martumpu ijon bani kebaktian Pesta Sekolah Minggu, pardingatan</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Parrohni Tonduy Napansing pakon Hari Doa Anak ibagas malas ni uhur na</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">hum Bamu</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">P</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">: Ajari Ham ma hanami Tuhan, ase marhiteihon kebaktian on, lambin marmulia</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Ham, janah ajari Ham hanami ase sintong-sintong pamujion nami hu Bamu</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">K : HolongMu do na ipataridahkon Ham Tuhan hubennami jolma pardousa on,</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">marhiteihon Tonduy Napansing na tondok bani goluhnami on.</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">P : HolongMu do Tuhan na ipataridahkon Ham, ase boi hanami Anak Sekolah</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Minggu Mu marmalas ni uhur mamuji Ham marhiteihon Minggu Pesta</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Sekolah Minggu on.</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">K : Irahut Ham do hanami pakon hasoman nami na i Guyana, bani kebaktian on,</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">ase boi riap hanami mamuji Ham, agepe palegan-legan ianan nami.</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">P : TonduyMu do na i useihon Ham hubennami ganupan, ipuji hanami ma Ham</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Tuhan.</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">K : </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Iondoskon hanami ma kebaktian nami on, hubagas tanganMu, janah sada</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">ma hanami ibagas GoranMu Tuhan.</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">K : Amen</span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i><b>2. </b></i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i><b>SALAM DARI GUYANA hundul kuria </b></i></span></span></span> </p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>ORANG AMERINDIAN </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>(Anak Pertama)</i></span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Teman-teman....</span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Selamat datang dari Guyana! Kalau teman-teman melihat di peta dunia, negara Guyana terletak di sebelah selatan benua Amerika, berbatasan dengan negara Venezuela dan Suriname. Nama Guyana berarti “Negeri yang berlimpah air”, karena di negeri kami banyak sekali sungai.</span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Perkenalkan, aku orang Amerindian. Kami adalah “suku asli” di Guyana. Kami hidup sederhana seperti berburu di hutan, menangkap ikan, membersihkan hutan untuk ditanami sayuran dan umbi-umbian. Rumah kami terbuat dari kayu dan atapnya dari daun pohon palem, bagus kan...</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Sekarang banyak orang Ameridian yang bekerja</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">sebagai penambang, petani dan pengrajin bahkan ada juga loh... yang menjadi dokter, guru, pegawai negeri dan pendeta. </span></span> </p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>ORANG AFRIKA </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>(Anak Kedua) </i></span></span></span> </p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Perkenalkan aku ini orang Afrika... Nenek moyangku berasal dari Afrika Barat. Dulu kami dipaksa untuk bekerja di perkebunan gula, kami diperlakukan sebagai budak..., akhirnya kami memberontak dan melarikan diri.</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"> </span></span></span> </p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>ORANG EROPA</b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"> </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">(Anak </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">k</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">e</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">t</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">iga) </span></span></span> </p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="sv-SE"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Kalau aku..., Nenek moyangku dari Eropa. Mereka menangani pengiriman dan penjualan kopi, kapas dan tebu ke luar negeri. </span></span> </p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>ORANG CINA </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">(Anak keempat)</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-top: 0.18cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Aku orang Cina. Ketika pertama kali datang, kami menjadi buruh kontrak. Kami dikekang dan dipisahkan dari penduduk lainnya. Sedih sekali...., ketika sudah bebas, banyak di antara kami memilih untuk tetap tinggal di Guyana. </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Kebanyakan menjadi penjaga toko yang sukses dan juga membuka bisnis restoran. Banyak yang sukses menjadi pengusaha. Ada juga yang bisa menjadi pengacara, guru, dokter dan kerja di pemerintahan.</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>ORANG PORTUGIS</b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"> </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">(Anak kelima)</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Hai.. teman-teman, aku ini orang Portugis. Kami terkenal pintar berdagang. Apakah kalian tahu bahwa di Guyana tiap suku punya masakan khas? Orang Ameridian terkenal dengan ”pepper pot”–nya. Rasanya pedaaassss.. Kalau orang Afrika jago masak ”mettemgee”, yaitu sayuran rebus berkuah santan dengan ikan dan daging. Orang India lain lagi.., mereka punya roti kari, sedangkan orang Cina terkenal dengan ”chowmein”. </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Setiap natal semua makanan di atas menjadi sajian istimewa dengan aroma bawang putih dan babi yang harum....</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b>ORANG INDIA TIMUR </b></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="pt-BR">(Anak </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">k</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="pt-BR">eenam)</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-top: 0.18cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="pt-BR">Salam... aku orang India Timur. Nenek moyangku dulu pindah dari India. Mereka juga menjadi buruh kontrak dan diperlakukan tidak baik. Setelah bebas, mereka tidak mau kembali ke negeri asalnya, dan menetap di Guyana. </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Mereka bekerja di persawahan. Sekarang </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">banyak yang menjadi pengusaha perkebunan, dokter,</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"> kontraktor, pedagang dan guru.</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="center" lang="fi-FI"><br /></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="center" lang="fi-FI"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><i><b>KEENAM ANAK MENGUCAPKAN:</b></i></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="center" lang="fi-FI"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Kami “Negeri Enam Suku” Motto kami:</span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="center" lang="fi-FI"> “<span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Satu Bangsa, Satu Negeri, Satu Tujuan”.</span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="fi-FI"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI"><b>3. PENJELASAN TEMA MELALUI ”PERMAINAN LAYANGAN” </b></span></span></span> </p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="fi-FI"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b>Pemimpin Dewasa:</b></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI">Di sini di Guyana, Allah menempatkan banyak orang, yang terdiri dari bermacam-macam warna kulit dan rupa. Mereka selalu kerjasama dan hidup dengan rukun. Kepada orang yang</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"> hidup</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI"> rukun dan kerja sama, </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Nabi </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI">Yesaya </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">berkata</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI">: ”mereka seumpama </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">R</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI">ajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tid</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">a</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI">k akan lesu, mereka berjalan dan tidak akan menjadi lelah” (Yesaya 40:31).</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Dengan pimpinan Tuhanlah, kita bisa melihat perbedaan yang satu dengan lainnya, dan perbedaan itu indah. Seperti rajutan layangan yang indah, melayang di ketinggian.</span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI">Perbedaan tidak akan memisahkan kita, malahan, kita akan sadari bahwa perbedaan-perbedaan itu membuat kita istimewa. </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Sama s</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI">eperti layangan yang hanya dibuat dari kertas, akan pergi ke mana ia mau pergi dan segera akan jatuh di tempat yang keliru, kayu akan mengapung tetapi tidak terbang. Tetapi ketika kertas dan kayu bersama-sama menjadi layangan, alangkah indahnya dilihat. Tambahan pula, rangka yang terbuat dari kayu dapat dikenali, karena seperti inilah </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">“</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI">tulang belakang</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">”</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI"> iman Kristen kita – Salib Kalvari,</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"> </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI">di atasnyalah Juruselamat kita mati.</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI">Layangan dapat dilihat seperti bangsa kita yang terdiri dari banyak suku di</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">persatukan</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI"> bersama-sama oleh Salib Kristus.</span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI"><i><b>Anak-anak</b></i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i><b> </b></i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI"><i><b>membuat kelompok dengan membentuk layangan lalu </b></i></span></span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI"><i><b>menyanyikan : </b></i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI"><i><b> ”NYANYIAN ASM GKPS Hal No 216 : 1 -4</b></i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI">1. Tonggor ma jenges ni in, gan</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI">up na sauhur in. </span></span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="fi-FI"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Parpambaenan na bujur, ’ge hataNi pe botul </span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="fi-FI"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="fi-FI"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">2. Misbou do uap ni in, songon bunga-bunga in. </span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="fi-FI"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Ganup na tinompa in, pajagarhon tanoh in</span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="fi-FI"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="fi-FI"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">3. Ai usih bai namur do, mangarbahi hajojor.</span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="fi-FI"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Jenges ni parsaoran niin, ganup na sauhur in.</span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="fi-FI"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="fi-FI"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">4. Iparbagah Naibata, bani na sauhur da</span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="fi-FI"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Pasu-pasu bahat, uhur na sonang totap.</span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b>DOA (Kekaguman pada ciptaan Tuhan )</b></span></span></p> <p style="margin-top: 0.18cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b>ANAK 1:</b></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Tuhan yang baik, kami mengasihi dan mengagumi Engkau. </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Kami bersyukur untuk negeri yang indah ini. Engkau telah memberikan kami banyak bunga, pohon-pohonan, buah-buahan dan binatang-binatang; sinar mentari yang terang dan angin laut yang sepoi-sepoi basah. </span></span></span> </p> <p style="margin-top: 0.18cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="sv-SE"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b>ANAK 2:</b></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Di sekolah, kami belajar ilmu pengetahuan, itu sebabnya kami tahu bagaimana melihat alam lebih dekat. Kami melihat bagaimana semuanya saling berhubungan. Kami kagum dan takjub sekali. Engkau</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">l</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">ah sumber hikmat. Kami sangat menyayangi-Mu. Kami tahu, Engkau juga pasti menyayangi kami. Berkatilah anak-anak di seluruh dunia ini. </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i> </i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>AMIN </b></span></span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="sv-SE"> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>4. </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>NYANYIAN Hal No 406 : 1-2</b></span></span></span></p> <p style="text-indent: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">1. </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Hatahononta diatei tupama, ai negaranta tanoh na lambut</span></span></span></p> <p style="text-indent: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Laut bolag, laut ni pe ratah, talunjengen appar do haganup</span></span></span></p> <p style="text-indent: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">In haganupan, pasu-pasuNi, simada Kuasa Than Naibata</span></span></span></p> <p style="text-indent: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">In haganupan, pasu-pasuNi, simada Kuasa Tuhan Naibata</span></span></span></p> <p style="text-indent: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">2. </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Tanoh na gombur, musim pe dear, torsa ganupan mambahen jagar</span></span></span></p> <p style="text-indent: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Jenges idahon, damei do ijin, in ma tanohta hatubuhan in</span></span></span></p> <p style="text-indent: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">In haganupan...psb</span></span></span></p> <p style="text-indent: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="sv-SE"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>5. </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>TONGGO HASASAPAN NI DOSA/DOA PENGAKUAN DOSA </b></span></span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">( Sesuai Agenda ) </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i><b> jongjong kuria</b></i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="sv-SE"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="sv-SE"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>6. </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>NYANYIAN – Bukan dengan barang fana </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i><b> </b></i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i><b> hundul kuria</b></i></span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Bukan dengan bar</span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">ang fana, Kau membayar dosaku</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Dengan darah yang mahal, tiada noda dan cela</span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Bukan dengan emas perak, Kau menebus diriku</span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Oleh segenap Kasih dan pengorbananMu</span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Kutelah mati dan tinggalkan, cara hidupku yang lama</span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Semua sia-sia dan tak berarati lagi</span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Hidup ini ku letakkan, pada mezbahMu ya Tuhan</span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Jadilah padaku seperti, yang Kau ingini</span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>7. </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>HATA HAPORSAYAON </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i><b>jongjong kuria</b></i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="sv-SE"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>8. </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>ACARA KHUSUS</b></span></span></span></p> <ol><li><p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b>Vocal Group</b></span></span></p> </li><li><p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b>Mambasa Surat Sibasaon</b></span></span></p> </li></ol> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>c. Pembacaan ALKITAB : Lukas 10: 38-42</b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"> - </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i><b>diperankan-</b></i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Drama singkat dengan empat (4) pemain. Hal-hal yang dipersiapkan: </span></span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0.35cm; line-height: 100%;" align="justify"><span style="font-family:Calibri,Century Gothic,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">- </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Sebuah meja dengan tiga buah kursi atau sehelai tikar.</span></span></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0.35cm; line-height: 100%;" align="justify"><span style="font-family:Calibri,Century Gothic,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">- </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Ruangan yang cukup luas, sehingga ada tempat untuk Yesus dan Maria duduk,</span></span></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0.35cm; line-height: 100%;" align="justify"> <span style="font-family:Calibri,Century Gothic,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">sementara Marta bekerja.</span></span></span></span></span></p> <p style="margin-top: 0.42cm; margin-bottom: 0.35cm; line-height: 100%;" align="justify"> <span style="font-family:Calibri,Century Gothic,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">- </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Gulungan kain merah sebagai karpet untuk alas berjalan (biasa dipakai untuk</span></span></span></span></span></p> <p style="margin-top: 0.42cm; margin-bottom: 0.35cm; line-height: 100%;" align="justify"> <span style="font-family:Calibri,Century Gothic,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">menyambut tamu agung).</span></span></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0.35cm; line-height: 100%;" align="justify"><span style="font-family:Calibri,Century Gothic,sans-serif;"><span style="font-size:85%;"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">- </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">Pakaian jubah dan penutup kepala (dapat disesuaikan dengan konteks Alkitab). </span></span></span></span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i><b>Narator</b></i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i><b> 2</b></i></span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.75cm; text-indent: -1.75cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>Yesus dan murid-murid-Nya melakukan perj</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>alanan dan singgah di desa yang</i></span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.75cm; text-indent: -1.75cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>bernama Bethania. Seorang bernama Marta </i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>menyambut Yesus dan mengajak ke</i></span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.75cm; text-indent: -1.75cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="sv-SE"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><i>rumahnya. </i></span></span></p> <p style="margin-left: 1.75cm; text-indent: -1.75cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="sv-SE"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b>Marta </b></span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>(sibuk membuka karpet merah bagi Yesus untuk memasuki rumah)</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE">. Selamat datang, Yesus. Silakan duduk. Guru kelihatannya sangat lelah setelah jauh berjalan. Aku dan saudaraku, Maria, sangat senang Engkau bisa hadir di rumah kami. Silakan beristirahat, kami masih harus membereskan rumah ini. </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>(Yesus duduk dan Maria duduk di dekat kaki Yesus, sementara Marta mondar-mandir membereskan ruang tersebut).</i></span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.75cm; text-indent: -1.75cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i><b>Narator 1</b></i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i><b> </b></i></span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.75cm; text-indent: -1.75cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>Maria dan Marta tinggal serumah. Sehari-hari M</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>aria dan Marta saling menolong.</i></span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.75cm; text-indent: -1.75cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>Namun, hari ini Maria duduk saja di dekat</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i> kaki Yesus mendengarkan</i></span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.75cm; text-indent: -1.75cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="sv-SE"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><i>pengajaranNya. Sementara Marta sibuk dengan pekerjaannya. </i></span></span> </p> <p style="margin-left: 1.75cm; text-indent: -1.75cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>Marta</b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"> : </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>(Mendatangi Yesus)</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"> Guru..., Kenapa Guru tidak peduli aku bekerja sendiri? Suruhlah Maria membantuku.</span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.75cm; text-indent: -1.75cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>Yesus</b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"> : Marta..., Marta...!!! Mengapa sih kamu kuatir dan sibuk sekali? Banyak sekali yang kamu kerjakan. Pilihlah satu saja, Maria sudah memilih bagiannya.</span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.75cm; text-indent: -1.75cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><i><b>Narator 1 </b></i></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><i>Yesus bukan menyalahkan Marta. Yesus mengatakan bahwa sibuk bekerja seperti Marta baik, tetapi ada juga saatnya kita berdiam diri dan mendengarkan Yesus, sehingga kita tahu siapa Dia? Mengapa Allah menciptakan kita? Apa kehendak Tuhan bagi kita? Dan apa tujuan hidup kita dalam rencana Allah? </i></span></span> </p> <p style="margin-left: 1.6cm; text-indent: -1.6cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><i><b>Narator 2 </b></i></span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i>Yesus tidak mengatakan bahwa apa yang dilakukan Marta itu salah. </i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI"><i>Ya, kita perlu sibuk menyambut tamu, tapi kita juga perlu mendengar tamu kita. Kadang-kadang tamu kita ingin supaya kamu duduk, mendengarkan dan memahami kebutuhannya, mungkin mereka membawa sebuah pesan atau berita untuk kamu. Apakah mungkin kamu mengerti itu semua, jika kamu berjalan ke sana ke mari,</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i> </i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="fi-FI"><i>sibuk melakukan banyak hal. Tidak. </i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>Yesus menginginkan kita duduk dan mendengar, belajar dan mengerti Firman-Nya. Yesus</i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"> </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><i>ingin agar kita mengetahui hikmat Allah dengan Firman-Nya.</i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>d. Nyanyian KJ NO 257 : 1 + 3 </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:78%;"><span lang="id-ID"><b>( dinyanyikan oleh Anak Sekolah Minggu )</b></span></span></span></p> <ol><li><p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Aku gereja, kau pun gereja, kita sama-sama Gereja</span></span></p> </li></ol> <p style="margin-left: 1.91cm; text-indent: -0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Dan pengikut Yesus, di seluruh dunia, kita sama-sama gereja</span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.91cm; text-indent: -0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Gereja bukanlah gedungnya, dan bukan pula menaranya</span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.91cm; text-indent: -0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Bukalah pintunya, lihat di dalamnya, Gereja adalah orangnya</span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.91cm; text-indent: -0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Aku gereja, kau pun gereja, kita sama-sama Gereja</span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.91cm; text-indent: -0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Dan pengikut Yesus, di seluruh dunia, kita sama-sama gereja</span></span></span></p> <ol start="3"><li><p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Di waktu hari Pentakosta, Roh Kudus turunlah ke dunia</span></span></span></p> </li></ol> <p style="margin-left: 1.91cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">G’reja disuruhNya membawa berita, kepada umat manusia</span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.91cm; text-indent: -0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Aku gereja, kau pun gereja, kita sama-sama Gereja</span></span></span></p> <p style="margin-left: 1.91cm; text-indent: -0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Dan pengikut Yesus, di seluruh dunia, kita sama-sama gereja</span></span></span></p> <ol start="5"><li><p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>Doa Syafaat </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>oleh Sekolah Minggu</b></span></span></span></p> </li></ol> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b> </b></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>9. </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>MANDODING hal No 87 : 1-3 </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i><b> hundul kuria</b></i></span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">1. </span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Sai sogopi Ham au on, Ham alo Tonduy Napansing</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Sai ajari Ham tongtong, baen sonang janah papansing</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Sai martonggo bai Jahowa, na tong manangihon hata</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">2. Tonduy hasangapon in, sai iankon uhurnami</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Tumpak Ham hanami bei, lao manlawan musuhnami</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> ‘<span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Se maluah ma hanami, humbai hadosaonnami</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">3. Jolma manisia da, sai sondangi Ham ganupan</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Ase roh ganup homa, hubai Jesus Kristus Tuhan</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID">Rarat ma harajaonNi, bai ganup manisiaNi</span></span></span></p> <p style="margin-left: 0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>10. </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>AMBILAN/ FIRMAN TUHAN ( 4 Mus 11 : 24-29 / Bil 11 : 24 – 29 ) </b></span></span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>11. </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>GALANGAN/ PERSEMBAHAN dengan </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>Menyanyi dari KC 256</b></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="center" lang="id-ID"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b>HIDUP KITA YANG BENAR</b></span></span></p> <ol><li><p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Hidup kita yang benar haruslah mengucap syukur</span></span></p> </li></ol> <p style="margin-left: 1.27cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Dalam Kristus bergemar: janganlah tekebur</span></span></p> <p style="margin-left: 1.27cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Reff: Dalam susah pun senang, dalam segala hal,</span></span></p> <p style="margin-left: 1.27cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">aku bermazmur dan ucap syukur: itu kehendak-Nya!</span></span></p> <ol start="2"><li><p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Biar badai menyerang, biar ombak menerjang</span></span></p> </li></ol> <p style="margin-left: 1.27cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Aku akan mengucap syukur kepada Tuhanku.</span></span></p> <ol start="3"><li><p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Apa arti hidupmu? Bukankah ungkapan syukur,</span></span></p> </li></ol> <p style="margin-left: 1.27cm; text-indent: -0.64cm; margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"> Karena Kristus, Penebus, berkorban bagimu!</span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify" lang="id-ID"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>12. </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>TONGGO GALANGAN</b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i><b>-</b></i></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><b>TONGGO RIAP- PASU-PASU </b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="id-ID"><i><b>jongjong kuria</b></i></span></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b>13. NYANYIAN PENUTUP </b></span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Amen ‘ku bersyukur Tuhan, amen ‘ku bersyukur Tuhan, amen, amen</span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;">Amen, amen, amen ‘ku bersyukur Tuhan</span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><br /></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b>III. PERAYAAN</b></span></span></p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><span lang="sv-SE"><b>RAMAH TAMAH</b></span></span></span><span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b> </b></span></span> </p> <p style="margin-bottom: 0cm;" align="justify"> <span style="font-family:Comic Sans MS,cursive;"><span style="font-size:85%;"><b>( Sesuai pakon na dob isusun Pengurus Sekolah Minggu )</b></span></span></p>
<div id="fb-root"></div>
<script>(function(d, s, id) {
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) return;
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = "//connect.facebook.net/id_ID/all.js#xfbml=1&appId=221891277875356";
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, 'script', 'facebook-jssdk'));</script>
<div class="fb-comments" data-href="http://simalungunku.blogspot.com/" data-num-posts="10" data-width="600"></div><br /><a href="http://simalungunku.blogspot.com/2010/12/cara-membuat-komentar-dengan-akun.html"><span style="font-size: xx-small;">Powered By FISHBONE</span></a>Simalungunhttp://www.blogger.com/profile/00716685635560956597noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1518066286992212800.post-37992914215362235922008-02-27T02:56:00.000+07:002013-03-23T06:14:05.218+07:00Panen Raya JerukMenteri Pertanian Anton Apriyantono ikut serta dalam panen raya jeruk di Nagori Merek Raya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun, Sabtu (4/8). Turut hadir Bupati HT Zulkarnain Damanik dan Ketua DPRD Simalungun H Syahmidun Saragih. Mentan mengungkapkan kekagumannya melihat kegigihan dan keberhasilan petani mengelola tanaman jeruk seluas 200 hektare di Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun. Secara khusus Mentan mengusulkan pembangunan industri pengolahan jus jeruk di Raya.<br /><br />Mentan membuka peluang bagi petani untuk ikut program pemberdayaan keuangan mikro tahun 2008. Setiap desa tergolong miskin tetapi berpotensi, diberi pinjaman bergulir Rp100 juta untuk dikelola gabungan kelompok tani. Pinjaman akan diperbesar bila pengembalian berjalan lancar sehingga petani diharapkan bisa mandiri karena memiliki lembaga keuangan sendiri dan modal sendiri.
<div id="fb-root"></div>
<script>(function(d, s, id) {
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) return;
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = "//connect.facebook.net/id_ID/all.js#xfbml=1&appId=221891277875356";
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, 'script', 'facebook-jssdk'));</script>
<div class="fb-comments" data-href="http://simalungunku.blogspot.com/" data-num-posts="10" data-width="600"></div><br /><a href="http://simalungunku.blogspot.com/2010/12/cara-membuat-komentar-dengan-akun.html"><span style="font-size: xx-small;">Powered By FISHBONE</span></a>Simalungunhttp://www.blogger.com/profile/00716685635560956597noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1518066286992212800.post-11421365236928086882008-02-03T23:51:00.000+07:002013-03-23T06:16:26.409+07:00Raya, Kecamatan Terbaik se SumutRaya, Kecamatan Terbaik se Sumut **Gubsu Serahkan Tunggul dan Tropi <br />2008-01-23 14:26:07<br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiephxYV40vLbgLh2t88YmEjn7d3SS5WtUKecCQWvoxRRN8_SVNnFc5isJB28bYxcq8agJfLjx8vW4E9tvvOUQkb21xwC4aJwLlzkjlPRTbGdIRb56ViOQmc3kHkhSgvO-kTVettkXTb9Zn/s1600-h/tunggul2rs.jpg"><img style="float:left; margin:0 10px 10px 0;cursor:pointer; cursor:hand;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiephxYV40vLbgLh2t88YmEjn7d3SS5WtUKecCQWvoxRRN8_SVNnFc5isJB28bYxcq8agJfLjx8vW4E9tvvOUQkb21xwC4aJwLlzkjlPRTbGdIRb56ViOQmc3kHkhSgvO-kTVettkXTb9Zn/s400/tunggul2rs.jpg" border="0" alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5162799075991002338" /></a><br />Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun menjadi Kecamatan terbaik tahun 2007 se-Sumatera Utara. Tunggul dan Tropi Kecamatan Terbaik tersebut diserahkan Gubernur Sumatera Utara Drs Rudolf M Pardede dan diterima Camat Raya Drs E Ubahman Sinaga bersama Danramil dan Kapolsek Raya, Selasa, (22/1) di Lapangan Umum Pematang Raya.<br /> <br />Tunggul Kecamatan Terbaik diserahkan kepada Kecamatan Raya berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Sumatera Utara Nomor: 138.05/2022.K/Tahun 2007 tanggal 13 Desember 2007. Selain Kecamatan Raya, Kecamatan Medan Polonia sebagai juara terbaik II, disusul Kecamatan Tanjung Morawa sebagai juara terbaik III.<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEheSEXW0Thxibk-cVBRWAYhyphenhyphentqt5vvMEYI4ce_t-fXI-KRrf0HHUSSpg58mubcuetUBo24V3xpbIP6OygPd2Otm_EygoP9Q_feLjthWHNcZCZQVcrnmrpmfOohHIRqFKRImtGu0O3c874OB/s1600-h/tunggul1rs.jpg"><img style="float:right; margin:0 0 10px 10px;cursor:pointer; cursor:hand;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEheSEXW0Thxibk-cVBRWAYhyphenhyphentqt5vvMEYI4ce_t-fXI-KRrf0HHUSSpg58mubcuetUBo24V3xpbIP6OygPd2Otm_EygoP9Q_feLjthWHNcZCZQVcrnmrpmfOohHIRqFKRImtGu0O3c874OB/s400/tunggul1rs.jpg" border="0" alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5162799531257535730" /></a> Selanjutnya Kecamatan Sei Rampah sebagai juara harapan I, juara harapan II diraih Kecamatan Siantar Timur, dan juara harapan III diraih Kecamatan Sei Kepayang.<br />Gubernur Sumatera Utara, Drs Rolf Pardede mengatakan, UU Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah menggambarkan, pemerintah kecamatan memiliki peranan yang sangat penting dalam mengimplementasikan kebijakan pemerintahan, antara lain mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat, mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum, mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di tingkat kecamatan dan melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugas dan atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintahan desa atau kelurahan.<br />Camat, kata Gubsu, merupakan perpanjangan tangan Bupati/Wali Kota, harus memiliki wawasan luas dan kinerja yang prima. Dan keberhasilan kecamatan Raya menjadi kecamatan terbaik di Sumatera Utara merupakan hasil dari kerja keras dan kerja sama yang harmonis, baik dengan dinas terkait, Dan Ramil, dan Kapolsek, serta partisipasi dan dukungan aktif dari seluruh lapisan masyarakat. <br />“Untuk itu keberhasilan ini hendaknya menjadi pendorong untuk meningkatkan pelaksanaan tugas melayani masyarakat, jangan mambuat saudara cepat merasa puas dan terlena sehingga pelayanan yang saudara berikan tidak hanya sesuai harapan rakyat, tetapi justru melalmpaui harapan dan keinginan masyarakat,” imbau Gubsu.<br />Di sisi lain Gubsu mengingatkan, 16 April 2008 mendatang, Provinsi Sumatera Utara akan menggelar Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) pertama yang secara langsung. Pelaksanaan itu, kata Gubsu, membutuhkan biaya yang cukup besar. Oleh karena itu kepada seluruh elemen masyarakat, baik aparat pemerintahan, tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh masyarakat, untuk bersama-sama menyukseskan pesta demokrasi ini dengan mengikuti tahapan-tahapan yang telah ditentukan.<br />Bupati Simalungun Drs T Zulkarnain Damanik MM dalam sambutannya mengatakan, penyerahan Tunggul Kecamatan Terbaik kepada Kecamatan Raya merupakan momen yang sangat strategis bagi Pemerintah Kabupaten Simalungun, seiring dengan kebijakan Pemerintah Kabupaten Simalungun untuk membangun dan memindahkan pusat pemerintahan ke Kecamatan Raya, sebagai perwujudan PP Nomor 70 tahun 1999 yang akan dicanangkan pada tahun 2008 ini.<br /> <br />Perpidahan pusat pemerintahan ini, membuat besar harapan akan membawa dampak yang besar bagi perkembangan dan pembangunan bagi masyarakat Kabupaten Simalungun. Dengan perpindahan ini juga diharapkan, akan dapat menumbuhkan sentra industri dan perekonomian baru serta pusat perkotaan baru di Kecamatan Raya <br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdOgabOrHYPePe0NTTDOt_6DR7tS3EG6FQNcB9Mdw4Pn3tJIzNXpAJEAfUDR_vLaRMfK3E0DJTHbE9ztuuopAAgxJidcTzhdG1hFrhQ_Xcn3qjzgx-FplxF8kOXIfG_5RWP7CiQvwsJe8x/s1600-h/tunggul5rs.jpg"><img style="display:block; margin:0px auto 10px; text-align:center;cursor:pointer; cursor:hand;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdOgabOrHYPePe0NTTDOt_6DR7tS3EG6FQNcB9Mdw4Pn3tJIzNXpAJEAfUDR_vLaRMfK3E0DJTHbE9ztuuopAAgxJidcTzhdG1hFrhQ_Xcn3qjzgx-FplxF8kOXIfG_5RWP7CiQvwsJe8x/s400/tunggul5rs.jpg" border="0" alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5162800523394981122" /></a>Selesai menyerahkan tanggul kecamatan terbaik, Gubsu, Bupati, Wakil Bupati dan Ketua DPRD Simalungun meninjau stand pameran hasil-hasil industri dan pertanian di Kabupaten Simalungun. Selanjutnya Gubsu bersama Gubsu, Bupati, Wakil Bupati dan Ketua DPRD Simalungun melakukan penanaman bibit pohon di lokasi lapangan umum Kecamatan Raya yang disaksikan oleh Wakil Bupati Humbahas, Asisten Tata Pemerintahan Sumatera Utara, para pejabat propinsi, Kabupaten / Kota se- Sumatera Utara, para Camat se-Kabupaten Simalungun dan ribuan masyarakat se-Kabupaten Simalungun.(Humasy dan Protokol Setkab. Simalungun)
<div id="fb-root"></div>
<script>(function(d, s, id) {
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) return;
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = "//connect.facebook.net/id_ID/all.js#xfbml=1&appId=221891277875356";
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, 'script', 'facebook-jssdk'));</script>
<div class="fb-comments" data-href="http://simalungunku.blogspot.com/" data-num-posts="10" data-width="600"></div><br /><a href="http://simalungunku.blogspot.com/2010/12/cara-membuat-komentar-dengan-akun.html"><span style="font-size: xx-small;">Powered By FISHBONE</span></a>Simalungunhttp://www.blogger.com/profile/00716685635560956597noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1518066286992212800.post-13282507592498077772007-12-15T13:03:00.000+07:002008-04-30T06:56:43.861+07:00Happy Valentine's DayFebruary 14: General Interest<br />1929 : St. Valentine's Day Massacre<br /><br />In Chicago, gunmen in the suspected employment of organized-crime boss<br />Al Capone murder seven members of the George "Bugs" Moran North Siders<br />gang in a garage on North Clark Street. The so-called St. Valentine's<br />Day Massacre stirred a media storm centered on Capone and his illegal<br />Prohibition-era activities and motivated federal authorities to<br />redouble their efforts to find evidence incriminating enough to take<br />him off the streets.<br /><br />Alphonse Capone was born in Brooklyn in 1899, the son of Italian<br />immigrants from Naples. The fourth of nine children, he quit school<br />after the sixth grade and joined a street gang. He became acquainted<br />with Johnny Torrio, a crime boss who operated in Chicago and New York,<br />and at the age of 18 Capone was employed at a Coney Island club owned<br />by gangster Frankie Yale. It was while working there that his face was<br />slashed in a brawl, earning him the nickname "Scarface."<br /><br />In 1917, his girlfriend became pregnant and they married, and the<br />couple moved with their son to Baltimore, where Capone attempted a<br />respectable life working as a bookkeeper. In 1921, however, his old<br />friend Johnny Torrio lured him to Chicago, where Torrio had built up<br />an impressive crime syndicate and was beginning to make a fortune on<br />the illicit commerce of alcohol, which was banned in 1919 by the 18th<br />Amendment to the Constitution.<br /><br />Capone demonstrated considerable business acumen and was appointed<br />manager of a Torrio speakeasy. Later, Torrio put him charge of the<br />suburb of Cicero. Unlike his boss, who was always discreet, Capone<br />achieved notoriety as he fought for control of Cicero and was even<br />tried (unsuccessfully) for murder.<br /><br />In 1925, Torrio was shot four times by Bugs Moran and Hymie Weiss, who<br />were associates of a gangster slain by Torrio's men. Torrio lived, but<br />four weeks later he appeared in court and was sentenced to nine months<br />stemming from a police raid of a brewery he owned. About a month<br />later, he called Capone from jail to tell him that he was retiring and<br />handing the business over to him.<br /><br />Capone moved his headquarters to the luxurious Metropole Hotel, where<br />he became a visible figure in Chicago public life as his crime empire<br />steadily expanded. After a prosecutor was killed by some of Capone's<br />henchmen, the Chicago police moved aggressively against his criminal<br />operations, but they couldn't make any charges stick. Capone bought a<br />luxurious estate in Miami as a retreat from all this unwanted<br />attention.<br /><br />Capone was in Florida in February 1929 when he gave the go-ahead for<br />the assassination of Bugs Moran. On February 13, a bootlegger called<br />Moran and offered to sell him a truckload of high quality whiskey at a<br />low price. Moran took the bait and the next morning pulled up to the<br />delivery location where he was to meet several associates and purchase<br />the whisky. He was running a little late, and just as he was pulling<br />up to the garage he saw what looked like two policemen and two<br />detectives get out of an unmarked car and head to the door. Thinking<br />he had nearly avoided being caught in a police raid, Moran drove off.<br />The four men, however, were Capone's assassins, and they were only<br />entering the building before Moran's arrival because they had mistaken<br />one of the seven men inside for the boss himself.<br /><br />Wearing their stolen police uniforms and heavily armed, Capone's<br />henchmen surprised Moran's men, who agreed to line up against the<br />wall. Thinking they had fallen prey to a routine police raid, they<br />allowed themselves to be disarmed. A moment later, they were gunned<br />down in a hail of shotgun and submachine-gun fire. Six were killed<br />instantly, and the seventh survived for less than an hour.<br /><br />Americans were shocked and outraged by the cold-blooded Valentine's<br />Day killings, and many questioned whether the sin of intemperance<br />outweighed the evil of Prohibition-era gangsters like Capone.<br />Although, as usual, he had an air-tight alibi, few doubted his role in<br />the massacre. The authorities, particularly affronted by the hit men's<br />use of police uniforms, vowed to bring him to justice.<br /><br />With a mandate from Herbert Hoover, the new president, the Treasury<br />Department led the assault against Capone, hoping to uncover enough<br />evidence of Prohibition offenses and federal income tax evasion to<br />bring him to justice. In May 1929, Capone was convicted for carrying a<br />concealed weapon and sent to prison for 10 months. Meanwhile, Treasury<br />agents, like Eliot Ness, continued to gather evidence.<br /><br />In June 1931, Capone was indicted for income tax evasion. On October<br />17, primarily on the basis of testimony by two former bookkeepers, he<br />was found guilty on several counts. One week later, he was sentenced<br />to 11 years in prison and $80,000 in fines and court costs. He entered<br />Atlanta penitentiary in 1932 and in 1934 was transferred to the new<br />Alcatraz Island prison in San Francisco Bay. By that time, Prohibition<br />had been repealed, and Capone's empire had collapsed.<br /><br />At Alcatraz, the syphilis Capone had contracted in his youth entered a<br />late stage, and he spent his last year in prison in the hospital ward.<br />In 1939, he was released after only six and a half years in jail as<br />the result of good behavior and work credits. He was treated in a<br />Baltimore hospital and in 1940 retired to his Miami estate, where he<br />lived until his death in 1947. He was outlived by his rival Bugs<br />Moran, who later died of lung cancer while serving a 10-year sentence<br />in Kansas for bank robbery.Simalungunhttp://www.blogger.com/profile/00716685635560956597noreply@blogger.com0